seribu getir
menyapu bersih
bagai langit kering
mengadukan sakit
sebab halilintar
lelantunkan api
o, bagai tirani
gelapkan ia nurani
dan berjuta perih
genapkan ini selisih
ibarat bumi
terkapar dan mati
aku pun berlari
coba selamatkan diri
di sisi lain aku berdiri
dan sepi pun tak tersapa kembali
apen MAKESE
KalaSenjaEngganBerbicara
06 Juni 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar