Senin, 23 Januari 2012

Pipit Sebiji

sebiji wijen
terjatuh luka
di atas pasir belukar

selang sedetik kala
pipit kecil menuruni dahan mati
dengan tual di paruh yang remuk

ia melesat berapi
bagai sang resi
yang keluar dari apian suci

ia mencairkan rezeki
untuk sejuta navigasi
akankah ia bajik dan berarti

o, kuil-kuil nukleus
telah pula berdiri keluh
dan menjadi oasis di antara jenuh

sudahlah paruh tua rapuh
simpan saja harum aroma tubuh
di reranting kecil yang menutupi alir bumi


apen MAKESE
KalaTerangSesajikanSenyap
21 Januari 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dosa Dalam Doa

malam ini mungkin akan gelap sebab rindang gersang enggan melepaskan senyap gelap ini mungkin kan berahir kelam sebab alfa doa-doa t...