bertahan dalam gelap
berharap di bawah
fajar
berjalan di antara
cobaan
dan
di antara ia
ada begitu banyak
keindahan tak
tersentuh
oleh panca-indra
biasa
dan
hanya ia
yang
berdenyut-menyentuh
seluruh alur-rasa
yang menuju
keseluruhan yang
kita sebut agung
dan andai bisa
kita bersilap
wajah-telanjang
seperti ketika kita
berada di Surga
mungkin tak ada
bicara
yang kan
menimbulkan amarah
atau kesumat-dendam
yang kan bertunas
tapi ya
inilah panca-indera
biasa
kadang bisa kadang biadab
o, yang bisa kita
lakukan
sebelum ini
benar-benar tiada
hanyalah memperkuat
garis pertahanan
apen MAKESE
KalaMentariMerahMembara
13 November 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar